Baca Ini, Nasib Anakmu Gak Bakal Buruk

0

Hi….Saya baru aja membaca buku yang bagus banget, judulnya Atomic Habit, yang menjelaskan pentingnya memupuk kebiasaan baik baru berskala kecil, untuk memberikan dampak yang luar biasa dalam hidup. Dampaknya, memang tidak akan langsung terasa saat ini, melainkan di masa depan.

Psikolog Swiss, Carl Gustav Jung menyebut, kebiasaan menggerakkan hidup Anda, dan Anda akan menyebutnya sebagai nasib.

Kebiasaan Anda makan donat setiap hari, dan 20 tahun kemudian Anda mendapat diabetes, maka Anda akan mengatakannya sebagai nasib.

Anak Anda pemalu, sulit bersosialisasi dan di masa depan anak Anda memiliki karir yang buruk, sulit menjalin hubungan dengan lawan jenis, maka Anda akan mengatakannya sebagai nasib.

Itu dua contoh kebiasaan buruk, yang tanpa sadar sering kita lakukan setiap hari.

Untuk diri saya sendiri, saya sudah memupuk 1 kebiasaan baik setiap hari, pada 1 bulan terakhir. Setiap jam 8 malam, selama 60 menit, sebelum tidur, saya ingin bermain dengan kedua saya, menggunakan materi home character building yang disusun oleh tim saya.

Saya memang tidak akan melihat dampaknya saat ini. Tapi mungkin 10 tahun ke depan, saat anak-anak saya memasuki real life, dampaknya akan sangat terasa untuk mereka.

Jujur, capek sih. Apalagi jam kerja saya mungkin lebih panjang daripada orang normal. Tiap hari saya bisa bekerja lebih dari 14 jam.

Tapi, waktu tidak bisa diputar. Saya ingin selalu hadir dalam perkembangan kedua anak saya, dengan bermain setiap jam 8 malam bersama mereka.

Pertanyaan saya, Apakah Anda mau memulai 1 kebiasaan baru setiap hari? Buang kebiasaan malas dan rasa capek. Bermain bersama anak 1 jam setiap malam, karena dampaknya akan luar biasa di masa depan.

Ardi Soedirjo,
Founder Bogor Junior

Leave A Reply

Your email address will not be published.