Olahraga Futsal Membantu Membentuk Kualitas Karakter dan Kepribadian Anak

0

Ada banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan oleh anak dengan berlatih futsal anak, bukan hanya dari kemampuan dalam bermain bola yang baik, tetapi juga mendidik mereka dalam hal karakter dan kepribadian anak. Melalui klub futsal Bogor, siswa bisa belajar kualitas-kualitas karakter seperti Team Work, Self Control,  Obedience, Respect, Discipline dan Enthusiasm. 

Kualitas-kualitas karakter ini nantinya akan sangat berguna untuk mencapai kesuksesan dalam segala bidang kehidupannya. Semakin sering anak menerapkan kualitas-kualitas karakter tersebut pada hidupnya, semakin besar juga tingkat kesuksesan yang nantinya bisa mereka raih dalam hidupnya. Oleh sebab itu, perlu untuk memasukkan olah raga futsal pada ekstrakurikuler untuk anak mereka.

Mengapa Futsal Harus Diberikan untuk Anak ?

Pendidikan karakter dan kepribadian anak merupakan substansi terpenting yang tidak dapat dipisahkan pada saat proses belajar-mengajar di sekolah maupun di rumah. Pada prakteknya, ada banyak sekali cara kreatif yang dapat digunakan untuk bisa menanamkan nilai-nilai karakter yang baik kepada anak. Salah satunya adalah melalui klub soccer Bogor.

Futsal merupakan cabang olahraga yang mirip dengan sepakbola. Hanya saja, futsal dimainkan pada lapangan yang memiliki ukuran lebih kecil dibandingkan dengan lapangan sepakbola. Itulah yang membuat futsal disebut disebut sebagai sepakbola mini. Berdasarkan sejarahnya, futsal ini diciptakan Juan Carlos Ceriani di Montevideo, Uruguay, di tahun 1930.Tidak membutuhkan waktu lama, futsal semakin dikenal, terutama di Brasil. Bahkan, seorang legenda sepakbola yang berasal dari Brasil, Pele mengasah bakat bermain bolanya melalui futsal.

Seiring berjalannya waktu, futsal terus berkembangan dengan pesat dan dimainkannya olahraga ini di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Tidak jelas pada tahun berapa tepatnya futsal masuk pertama kali di Indonesia. Namun, pada beberapa tahun belakangan ini, futsal semakin populer di Indonesia, terutama pada kota-kota besar. Banyak sekali disediakan lapangan futsal didirikan untuk agar dapat memenuhi animo masyarakat untuk bermain futsal.

Keuntungan yang didapat oleh anak dengan berlatih futsal di klub sepak bola Bogor bukan hanya berasal dari kemampuan bermain bola yang baik, tetapi juga mendidik mereka dalam hal karakter dan juga kepribadian. Mengapa demikian? Karena agar dapat menjadi seorang pemain futsal ssb Bogor yang baik, seorang anak anak dituntut untuk mampu bekerja sama di dalam sebuah tim, mematuhi peraturan pertandingan, menjaga emosi, dan masih banyak lagi yang lainnya, di mana semua itu berkaitan erat dengan hubungannya dengan sifat dan karakter anak. 

Kualitas Karakter yang Bisa Dipelajari Oleh Anak di Saat Bermain Futsal 

Berikut ini adalah beberapa kualitas karakter yang nantinya dapat dipelajari oleh anak pada saat bermain futsal Bogor junior :

1. Selalu Memiliki Semangat (Enthusiasm)

Setiap para pemain yang berlaga pada sebuah sebuah latihan maupun pertandingan futsal Bogor akan selalu mempunyai optimisme yang sangat tinggi untuk bisa membawa timnya meraih sebuah kemenangan. Namun, optimisme tersebut nantinya akan diuji ketika mereka berada di tengah lapangan. 

Memang optimisme yang tinggi bisa meningkatkan performa pada sebuah tim dan mengantarkan mereka untuk bisa meraih kemenangan. Walaupun seperti itu, ada saatnya juga di mana optimisme saja tidak hanya cukup untuk bisa membawa sebuah tim memperoleh sebuah kemenangan karena optimisme harus diimbangi juga dengan faktor skill, stamina, kerja sama, dan juga strategi bermain yang baik. 

Tim yang nantinya kalah pada suatu laga tetapi bisa menyadari kekurangan beserta berlatih jauh lebih keras, maka besar kemungkinan tim tersebut akan menuai banyak sekali kemenangan pada waktu yang akan datang. Itulah yang disebut dengan enthusiasm,selalu bersemangat dan tidak mudah menyerah dengan yang namanya kekalahan.

2. Melatih Kerja Sama Tim (Team Work)

Pada saat tim di dalam permainan klub bola Bogor yang beranggotakan lima orang dan salah seorang di antaranya menjadi seorang penjaga gawang. Agar dapat memenangkan pertandingan, kelima orang tersebut akan tergabung pada satu tim yang harus bisa bekerjasama secara baik di waktu berbagi bola, bertahan dari serangan yang diberikan lawan, atau menyerang pertahanan dari lawan. 

Tidak boleh ada seorang di antara para anggota tim yang bisa menganggap dirinya paling hebat karena hal itu justru dapat merusak kerja sama tim. Oleh sebab itu, ketika bermain futsal setiap anggota tim harus mengesampingkan sifat egois, sombong, dan hanya ingin menang sendiri.

3. Membantu untuk Mengendalikan Diri (Self Control)

Di saat permainan futsal sedang berlangsung, baik itu ketika sedang latihan maupun dalam sebuah kompetisi yang resmi, akan sangat terbuka jika nantinya ada gesekan di antar para pemain. Gesekan tersebut umumnya akan terjadi ketika seorang pemain yang melakukan tackling terlalu keras maupun melakukan pelanggaran yang bisa membahayakan para pemain lawannya. 

Tidak jarang nantinya gesekan tersebut bisa menyulut emosi para pemain yang dilanggar, kemudian terjadi saling memberikan umpatan dan berujung pada perkelahian di antar para pemain. Namun, tidak menutup kemungkinan bila emosi dari pemain akan terpancing karena keputusan wasit yang dinilai kontroversial. Bila peristiwa tersebut bisa sampai terjadi, para pemain akan dituntut untuk dapat mengendalikan diri sehingga tidak akan sampai bertindak anarkis yang bisa mengakibatkan kerugian diri maupun tim mereka sendiri.

4.  Membentuk Ketaatan (Obedience)

Pelatih memiliki peranan yang sangat penting pada kesuksesan sebuah tim futsal dan membuat anak percaya diri. Selain untuk strategi permainan yang nantinya harus dibuat, pelatih juga dapat memberikan instruksi-instruksi kepada para pemain baik di saat latihan maupun sebelum pertandingan tersebut berlangsung. Strategi dan juga instruksi dari pelatih akan sangat berguna supaya para pemain dapat bermain dengan baik dan memberikan kemenangan untuk timnya. 

Namun, semuanya itu tidak akan berguna bila tidak akan ditaati maupun dijalankan oleh para pemain. Itulah sebabnya, ketaatan dari para pemain terhadap instruksi dan juga strategi pelatih akan sangat penting supaya mereka dapat memenangkan pertandingan. Memang tidak semua  strategi dan juga  instruksi yang diberikan oleh pelatih selalu tepat adanya, tetapi pada setiap pemain akan dituntut untuk menaatinya dengan sepenuh hati.

5. Saling Menghormati (Respect)

Sekalipun di dalam setiap pertandingan futsal akan ada dua tim yang saling menjadi lawan satu dengan yang lainnya, bukan berarti permusuhan dan dendam yang mendasari di dalam pertandingan tersebut. Jika  sudah berada di dalam lapangan, kedua tim yang sedang bertanding tersebut akan berusaha untuk saling mengalahkan agar bisa menggapai kemenangan atau juara. 

Tetapi, siapa saja yang menang dan kalah harus saling menghormati dan juga menghargai. Tim yang menang tidak akan merendahkan tim yang nantinya kalah, sebaliknya tim yang kalah dengan lapang dada juga akan mengakui bahwa tim dari lawan juga akan bermain lebih baik dan pantas agar menjadi seorang juara. Hal inilah yang akan membentuk kepribadian anak untuk saling menghormati satu sama lain.

Leave A Reply

Your email address will not be published.